 |
| West Papuan independence campaigner Filep Karma |
Bapak Karma adalah tahanan politik mantan yang dirilis tahun lalu setelah dipenjara selama 11 tahun untuk menaikkan dilarang bendera Bintang Kejora. Dia mengatakan kepada Jakarta Post bahwa referendum lama menuntut adalah solusi win-win bagi kedua pemerintah dan rakyat Papua, yang masih menderita penganiayaan dan pelecehan meskipun daerah yang diberikan otonomi khusus. Mr Karma mengatakan referendum akan menyediakan mekanisme yang adil bagi orang Papua untuk memutuskan sendiri apakah mereka ingin tetap sebagai bagian dari Negara Kesatuan Republik Indonesia atau kemerdekaan. Dia mengatakan harus referendum Hasil penelitian menunjukkan bahwa orang Papua ingin tetap warga negara Indonesia, para pemberontak akan berhenti pemisahan permintaan. Namun dia mengatakan bahwa pemerintah juga harus berjanji Papua transfer damai untuk kemerdekaan jika referendum menunjukkan sebaliknya. Indonesia mencaplok bekas koloni Belanda setelah 1969 orang yang didukung PBB yang secara luas dilihat sebagai lelucon.
Sumber: http://www.radionz.co.nz/
Posting Komentar